SAMBERNYAWA.COM – Jersey yang akan digunakan Persis Solo dalam mengarungi BRI Liga 1 2024/2025 tak hanya menjadi simbol kebanggaan dan marwah Laskar Sambernyawa, tetapi juga sebagai ujung tombak bisnis klub.
Direktur Bisnis Persis Solo, Arizal Perdana Putra, ingin mengampanyekan penggunaan jersey orisinal bagi kalangan fans Laskar Sambernyawa. Pasalnya, dengan membeli jersey ori, fans secara langsung mendukung operasional klub kebanggaannya.
Baca Juga: Persis Solo Perkenalkan Kostum Terbaru, Terinspirasi Era 1994
“Bagi kami, kampanye yang ingin terus disampaikan ialah agar teman-teman mau membeli jersey asli. Karena itu yang benar-benar real bisa mendukung tim Persis Solo,” kata Arizal saat ditemui, Rabu (7/8/2024).
“Kalau misalnya teman-teman membeli jersey KW, ya tidak akan ada kontribusinya untuk Persis. Namun, dengan mereka mau beli jersey asli, entah itu saat promo atau diskon, tapi ini justru jadi kontribusi besar untuk tim,” tambahnya.
Arizal menjelaskan, pihaknya tak memasang target khusus untuk penjualan jersey Persis musim 2024/2025. Namun, harapannya produksi dan distribusi jersey melalui unit bisnis Persis Store bisa hidup secara mandiri.
“Secara target, sebetulnya tidak ada. Namun, Persis Store ini semestinya menjadi unit bisnis yang mensupport tim. Jadi tidak boleh merugikan tim, mereka harus bisa hidup mandiri, baik secara bisnis maupun perusahaan. Lalu, keuntungannya ke mana? Ya ke tim dan untuk Persis sendiri,” ujarnya.
Mengalami Peningkatan
Selain itu, Arizal juga menegaskan bahwa kontribusi unit bisnis yang dikelola Persis Store memang mengalami peningkatan dibandingkan dua musim sebelumnya. Hal ini membuktikan bahwa industri jersey telah mengalami progres.
Hal itu dibuktikan melalui upaya klub membentangkan sayap dengan menghadirkan satu cabang Persis Store di Karanganyar. Harapannya, cabang-cabang lainnya bisa menyusul di kota-kota lain di wilayah Keresidenan Surakarta.
Baca Juga: ‘The Next Journey Begins’ Representasi Spirit Persis Solo di Usia Satu Abad
“Secara bisnis, Persis Store secara keseluruhan kontribusinya jauh lebih meningkat dibanding dua tahun yang lalu. Secara bisnis jauh lebih meningkat. Buktinya apa? Sekarang Persis jadi klub yang menjadi kiblatnya jersey,” katanya.
“Itu terjadi karena industrinya makin meningkat. Secara penjualan dan secara bisnis, sudah meningkat. Indikator bisnisnya ialah kita bisa membuka satu cabang lagi. Kalau itu bisa terus dilakukan, itu berarti industrinya sudah bekerja,” tambahnya.
Baca berita Sambernyawa.com lainnya di Google News