Pemain asing rekrutan terakhir Persis Solo, David ‘Roni’ Gonzalez mendapat sorotan di laga kontra Borneo FC, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (15/7).
Roni membuat satu asis yang berbuah gol kedua bagi Persis Solo, yang dicetak dari kaki Ramadhan Sananta di menit 32′.
Sebelumnya, Persis sudah unggul 1-0 lewat gol Fernando Rodriguez (11′), sementara tim tamu membalas di menit 41′ melalui Leo Lelis.
Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina memuji perkembangan yang ditunjukkan Roni. Pemain asal Spanyol itu dinilai sudah menunjukkan proses adaptasi dengan baik.
“Roni tidak ikut serta ketika kita menjalani pra-musim secara penuh. Ia adalah pemain yang bagus, dan sekarang dia masih membutuhkan adaptasi secara bertahap,” ujar Medina usai laga.
Medina mengungkapkan bagaimana Persis Solo melakukan perubahan strategi di babak kedua untuk lebih bisa menekan area tengah lawan. Karena Borneo di babak kedua terus mengurung pertahanan Persis Solo.
“Babak kedua saya membuat perubahan formasi dengan meminta Roni bermain sebagai pemain nomor 10. Karena kita perlu menekan pemain tengah lawan,” ungkapnya.
Persis mengubah formasi dengan memasukkan pemain bertahan. Rodriguez ditarik digantikan Arapenta Poerba di menit 58′. Sementara Kanu Helmiawan digantikan Arif Budi karena sedikit mengalami masalah pada kaki kanannya.
Sepertiga akhir laga, Roni, Moussa Sidibe dan Irfan Jauhari keluar digantikan Eky Taufik, Muhammad Faqih, dan Taufiq Febriyanto untuk lebih memperkokoh sisi belakang.
“Ini adalah hal yang normal jika ia tidak bisa bermain selama 90 menit. Sekarang adalah permulaan Roni,” tambah Medina.
Menurut Leonardo Medina, anak asuhnya berhasil berkembang dengan baik untuk mengatasi permainan ketika dalam posisi unggul. Terbukti dari kemenangan yang berhasil diraih di laga pekan ke-3 kompetisi BRI Liga 1 musim ini.
“Kita berkembang dalam hal memanfaatkan keuntungan. Kita bekerja keras untuk memanfaatkan keuntungan tersebut, meski tidak bermain sesuai gaya permainan kita. Tapi terkadang, hal yang paling penting adalah mendapatkan kemenangan.” pungkas Medina.
Baca berita Sambernyawa lainnya di Google News