PERSIS VS PERSIJA: Misi balas dendam yang berhasil. Pertandingan “super big match” terselenggara di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada pekan ke 19 BRI Liga 1 2022, antara tuan rumah PERSIS Solo melawan PERSIJA Jakarta, Kamis (19/1) malam.
Di laga ini, Laskar Sambernyawa membawa misi balas dendam lantaran di pertemuan sebelumnya PERSIS menyerah 2-1 atas Macan Kemayoran. PERSIS pun langsung menurunkan komposisi pemain terbaik dan memainkan empat legiun asingnya sejak menit awal.
Babak pertama dimulai tim tamu langsung menekan saat peluit dibunyikan. PERSIS Solo merespon dengan memainkan penguasaan bola dari kaki ke kaki. Laga berjalan satu menit, sebuah tendangan selamat datang dilesahkan oleh striker PERSIS Samsul Arif, namun dapat diselamatkan Andri Tani yang menjaga gawang PERSIJA.
Tiga menit berselang, giliran gelandang PERSIS Messidoro melakukan solo run indah yang membuat pertahanan PERSIJA cukup kerepotan, namun kiper Macan Kemayoran dengan sigap melakukan penyelamatan.
Bermain dibawah guyuran hujan yang cukup deras tak membuat permainan kedua tim mengendur, permainan berjalan dengan tempo yang sedang hingga memasuki menit ke 10′.
Menit ke 16′ PERSIJA melakukan serangan berbahaya lewat Krmencik, namun tendangannya masih diamankan oleh kiper PERSIS M Riyandi. Serangan Macan Kemayoran terus berlanjut, PERSIS hampir saja kebobolan saat tendangan salah seorang pemain PERSIJA membentur mistar gawang.
PERSIJA Terus Menekan
PERSIJA terus mengurung lini belakang PERSIS. Menit ke 31′ M Riyandi kembali melakukan penyelamatan penting dalam kurun waktu lima menit. Dua tembakan dari Firza Andika dan Krmencik mampu ditepis Riyandi.
Baca Juga : Ini Modal Laskar Sambernyawa Menghadapi PERSIJA
Sibuk menyerang, PERSIJA harus membayar mahal kelengahan lini belakangnya. PERSIS akhirnya berhasil unggul di menit 38′ lewat sebuah serangan balik mematikan Abdul Lestaluhu di sisi kanan pertahanan PERSIJA. Umpan matang kapten PERSIS itu dikontrol dengan baik oleh Samsul Arif dan langsung menceploskan bola ke gawang dengan kaki kirinya, mengubah skor menjadi 1-0 hingga turun minum.
Babak kedua dimulai dengan kondisi hujan yang mulai sedikit reda. Pergantian pemain dilakukan PERSIS Solo dengan memasukkan Alfath Fathier dan menarik keluar M Shulton.
Menit 49′ Samsul Arif mendapatkan kesempatan menembak ke gawang PERSIJA namun Andri Tani masih dapat mengamankan. Tiga menit setelahnya, PERSIS mendapat peluang emas, sayang sekali Fernando Rodriguez tak mampu melakukan sentuhan akhir dengan baik.
Di menit ke 55′ peluang emas kembali didapat Rordiguez, namun sayang tak bisa memanfaatkannya menjadi gol saat gawang PERSIJA sudah kosong melompong.
PERSIS melakukan penyegaran pemain pada menit ke 73′ Ferdinand Sinaga dan Taufiq masuk menggantikan Sutanto Tan dan Fernando Rodriguez.
Ryandi Tampil Gemilang
Menit ke 80′ Samsul Arif mendapat peluang untuk menggandakan keunggulan, namun kembali Andri Tani tampil sigap mengamankan gawangnya.
Menit ke 85′ tendangan kaki kiri melengkung Ferdinand Sinaga cukup membahayakan pertahanan PERSIJA, yang membuat Andri Tani harus terbang mengamankan gawangnya.
Menit 87′ giliran M Riyandi melakukan penyelamatan krusial saat PERSIJA mendapat peluang di depan gawang. Dirinya melakukan double save menjelang laga bubar, tembakan Riko dan Osvaldo ia tepis dengan hebat.
Tidak ada gol tercipta dari kedua tim hingga wasit meniup peluit panjang, laga ditutup dengan skor 1-0 untuk kemenangan PERSIS Solo atas PERSIJA Jakarta.
(Auriga Hendrawan/ Foto: Okta Riska)