
SAMBERNYAWA.COM – Liga 1 Segera Bergulir, Total 314 Laga Bakal Digelar. Kompetisi Liga 1 2023/2024 dipastikan akan mulai pada 1 Juli 2023 mendatang. Total 314 pertandingan akan digelar dengan format Reguler series dan Championship series.
Sebanyak 18 klub peserta Liga 1 akan menjalani laga kandang tandang selama 34 pekan di babak Reguler. Selanjutnya, klub posisi empat besar akan melakoni babak Championship.
Baca Juga : LIB dan Klub Sepakat Larang Suporter Tamu
Di babak Championship empat klub akan bertanding memperebutkan gelar juara liga sekaligus menentukan slot pada AFC Champions League dan AFC Cup. Berbeda dengan musim lalu yang menghilangkan promosi dan degradasi, kali ini kebijakan promosi degradasi akan kembali diberlakukan demi menjaga sportivitas dan suasana liga yang kompetitif.
“Kami selalu berusaha agar kompetisi Liga 1 2023/24 bergulir lebih menarik, kompetitif, menjunjung tinggi fair play, dan bisa bersaing di level internasional. Karena itu, kami akan melakukan beberapa perubahan regulasi untuk mewujudkannya,” ungkap Ketua Umum PSSI Erick Thohir dikutip dari ligaindonesiabaru, Kamis (15/6).
Di sisi lain, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus menegaskan pihaknya selaku operator liga, akan berusaha maksimal agar kompetisi lebih berkualitas dan bisa bersaing di level internasional.
Baca Juga : Tambah Slot Pemain Asing, Ini Format Baru Liga 1
“Musim baru akan hadir dengan sederet inovasi dalam format dan sistem yang semakin kompetitif dalam spirit industrialisasi sepak bola nasional. Di luar itu, semua klub telah bersepakat dengan terobosan-terobosan yang sesuai dengan arahan PSSI,” kata Ferry.
Di Siarkan di INDOSIAR dan Vidio
Untuk hak siar, PSSI dan LIB memastikan akan tetap bekerja sama dengan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau EMTEK. Perusahaan yang menaungi INDOSIAR dan Vidio tersebut akan menyiarkan secara langsung semua pertandingan Liga 1 2023/24.
“Hak siar Liga 1 musim ini masih menjadi milik Emtek Group. Semoga dengan kembali akan bergulirnya Liga 1 2023/24 menjadi pemicu kebangkitan di segala aspek, termasuk aspek ekonomi,” tambah Ferry.
Baca berita Sambernyawa lainnya di Google News