
SAMBERNYAWA.COM – Manajemen Persis Solo bergerak cepat merespons kekalahan dramatis dari PSM Makassar pada pekan ke-14 BRI Super League 2025/2026. Direktur Persis, Ginda Ferachtriawan, memastikan evaluasi menyeluruh akan segera dilakukan demi menemukan akar masalah yang membuat performa Laskar Sambernyawa terus menurun.
Rentetan hasil buruk kian menekan Persis. Hingga kini, tim asal Kota Bengawan itu belum sekalipun meraih kemenangan dalam 12 pertandingan terakhir, sekaligus gagal memberikan hasil manis di hadapan pendukung sendiri. Situasi tersebut mendorong manajemen untuk melakukan pembenahan secara serius, termasuk membuka opsi pergantian pelatih.
Baca Juga: Kalah Dramatis dari PSM, Tithan Nilai Persis Tak Pantas Kalah
“Hasil pertandingan sudah kita lihat. Minggu depan akan kami evaluasi secara lebih mendalam apa yang sebenarnya terjadi. Hasilnya memang belum memuaskan, meskipun secara semangat pemain sudah cukup baik. Ini tetap akan kami evaluasi,” kata Ginda.
“Setelah ini, kami siap untuk mendengarkan, melihat, membenahi, dan memanfaatkan peluang yang tersisa. Besok akan kami lihat opsi apa saja yang bisa kami ambil untuk perbaikan tim,” imbuhnya.
Di tengah situasi sulit ini, Persis semakin serius mencari sosok pelatih baru. Saat ini, tim masih ditangani oleh Tithan Wulung Suryata selaku pelatih sementara. Namun, sesuai regulasi, status caretaker hanya berlaku satu bulan sehingga keputusan terkait pelatih permanen harus segera diambil.
Persis Solo akan Memilih Pelatih Secara Selektif
Ginda mengungkapkan, pihaknya tidak ingin terburu-buru dalam menentukan pilihan. Pemilihan pelatih akan dilakukan secara selektif, mengingat Persis membutuhkan figur yang benar-benar mampu mengangkat performa tim secara signifikan.
“Hampir setiap hari kami mengkaji calon pelatih baru. Mengingat penambahan pemain baru hanya bisa dilakukan pada paruh musim, maka pelatih inilah yang ingin kami maksimalkan untuk sementara,” jelasnya.
“Kami memang berada dalam situasi yang tidak nyaman, tetapi kami harus memaksimalkan kondisi yang ada. Kami mohon dukungan penuh dari suporter dan juga mohon maaf atas hasil yang belum sesuai harapan,” ujar Ginda.
Rekrutan Pemain Baru
Tak hanya berburu pelatih, Persis juga mulai memetakan nama pemain yang bisa direkrut pada jendela transfer paruh musim. Manajemen memastikan seluruh rencana sudah disusun, tinggal menunggu momentum yang tepat untuk melakukan manuver.
“Beberapa nama pelatih sebenarnya sudah masuk dalam daftar. Kami juga sudah mengevaluasi kemungkinan pemain yang bisa didatangkan dengan skema peminjaman. Semua sudah ada dalam mapping kami, tinggal menunggu waktu yang pas untuk bertindak,” ungkapnya.
Soal asal pelatih, Persis belum mau mengunci pilihan apakah akan menunjuk juru taktik asing atau lokal. Bagi manajemen, yang jauh lebih penting adalah kapasitas dan dampak sang pelatih terhadap tim.
Baca Juga: Ambisi Eky Taufik setelah Ukir Penampilan Ke-100 Bersama Persis Solo
“Bagi kami, bukan soal lokal atau asing. Kami mencari sosok yang bisa membangkitkan performa tim, baik dari segi hasil maupun mental bertanding, serta mampu menularkan energi positif bagi pemain dan suporter,” jelas Ginda.
“Untuk kriterianya, kami nanti hanya akan melihat apa yang bisa kami lakukan dan apakah kami mampu melakukannya. Kami tahu ada tim dengan budget pas-pasan tetapi bisa jalan,” lanjutnya.
Baca berita Sambernyawa.com lainnya di Google News